Polisitemia Vera: Manisfestasi Dan Perawatannya
Abstract
Polisitemia vera merupakan suatu keadaan dimana dijumpai adanya peningkatan jumlah sel darah merah yang melebihi normal yang etiologinya tidak diketahui. Polisitemia vera mempunyai beberapa manifestasi klinis yaitu pada system kardiovaskular, gastrointestinal, terjadi pruritus, hipemrikemia, melena, hipertensi, dan manifestasi pada neuromuscular, keadaan wajah dan kulit yang kemerah-merahan, terjadi splenomegali dan hepatomegali dan dilakukan pemeriksaan fundus.
Polisitemia vera juga mempunyai manifestasi di rongga mulut yang mempengaruhi lidah, gingiva dan submukosa mulut. Untuk menegakkan diagnosa yang tepat bagi polisitemia vera dapat diperoleh dari manifestasi klinis dan pemeriksaan Laboratorium. Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan mencakup pemeriksaan eritrosit, leukosit, platelet, hemoglobin, hematokrit, asam uric, sumsum tulang, zat besi dan bentuk sel darah merah, Polisitemia vera didiagnosa banding dengan polisitemia relatif, polisitemia sekunder dan kelainan mieloproliferatif.
Bermacam-macam perawatan telah dilakukan untuk mengatasi polisitemia vera diantaranya venaseksi (plebotomi), radioaktif posporus, phenylhydrazine hydrochloride, splenektomi, agen alkilating dan hydroxyurea. Apabila perawatan dilakukan dengan sebaik-baiknya, maka polisitemia vera mempunyai prognosa yang baik.