Pemulasaran dan Penguburan Jenazah Muslim yang Meninggal Akibat Covid-19 di Tengah Masyarakat

Abstract

Pandemi Covid-19 sudah hampir setahun dan belum ada tanda-tanda akan berakhir sementara jumlah kasus sudah hampir mencapai satu juta kasus (858.043 kasus pertanggal 13 Januari 2021). sementara penularan masih terjadi menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah hingga hari ini, penyebabnya selain protocol kesehatan yang kurang diterapkan, kegiatan masyarakat yang menimbulkan kerumunan juga masih kerap terjadi, juga penanganan jenazah yang salah dari jenazah yang meninggal akibat Covid-19 ditengah-tengah masyarakat, yang meninggal bukan di rumah sakit atau tempat pelayanan kesehatan lainnya diduga merupakan salah satu factor penularan Covid-19 di masyarakat yang belum dapat dikendalikan. Untuk itu kami melihat pentingnya sosialisasi terkait dengan protocol penanganan jenazah muslim yang meninggal akibat covid-19 di tengah masyarakat. Kelompok yang menjadi target sasaran penyuluhan adalah Masyarakat secara luas tidak terkecuali oleh karena jenazah yang meninggal akibat covid-19 adalah jenazah yang meninggal ditengah-tengah masyarakat . Tujuan program pengabdian masyarakat ini adalah (1) untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penanganan jenazah muslim akibat covid-19 yang meninggal di masyarakat,l (2) mengurangi penularan covid-19 dari dampak penangan jenazah covid-19 yang salah. Metode pelaksanaan kegiatan melalui siaran radio RRI Medan pada acara dialog interaktif isu Aktual Lintas Medan Pagi , dengan Topik “Adakah Pilihan untuk Jenazah Covid-19” Dengan isi materi tentang Pemulasaran dan penguburan jenazah muslim yang meninggal akibat covid-19 ditengah masyarakat, disiarkan melalui program 1 Fm. 94.3 MHz RRI Medan.