Analisis Kualitas Perairan Laut Terhadap Aktivitas di Lingkungan Pelabuhan Waingapu- Alor Sumba Timur
Date
2017Author
Siburian, Rikson
Simatupang, Lisnawaty
Bukit, Minsyahril
Metadata
Show full item recordAbstract
Pelabuhan Kalabahi-Alor di lahan milik PT (persero) pelabuhan Indonesia III Cabang Kupang,
dengan luas daerah daratan pelabuhan 71.131 m2 dan lingkungan kerja perairan 1.880 Ha.
Sedangkan luas lingkungan kepentingan adalah 1.813 Ha. Dengan ukuran 4 x 5 meter untuk dermaga
I dan 115 x 10 meter untuk dermaga II. Wilayah monitoring termasuk dalam wilayah Kelurahan
Teluk Mutiara, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor Provinsi NTT. Kegiatan ini dilakukan
untuk analisis monitoring kualitas perairan laut di lingkunganpelabuhan umum Kalabahi-
Alor.Kualitas air meliputi kualitas kimia-fisika perairan laut disekitar pelabuhan. Sampel air laut
diambil dari 3 (tiga lokasi) yang berbeda. Hasil analisis dan pemantauan menunjukan bahwa kualitas
air laut di kawasan pelabuhan merupakan dampak dari:kegiatan perkapalan (pengoperasian kapal
dan kecelakaan kapal), limbah yang berasal dari limbah kapal (bongkar-muat barang), aktivitas
pelabuhan lainnya (seperti kegiatan kuliner),saluran drainase yang bermuara kelaut, bocoran dan
tumpahan pembongkaran muatan yang bercampur minyak dan oli dari sisa ballast dan air sisa
pencucian, serta limbah pemukiman yang masuk secara langsung di pinggiran pelabuhan.Data
kualitas (sifat kimia-fisika) air laut wilayah perairan pelabuhan Umum Kalabahi yang dilaksanakan
secara analisis insitu maupun laboratorium menunjukkan bahwa seluruh parameter yang diukur
masih memenuhi baku mutu yang diizinkan oleh peraturan pemerintah. [Sea Water Quality Analysis Of Activities In The Port Of East Sumba Waingapu- Alor] Kalabahi-
Alor port on land owned by PT (Persero), the Indonesian port of Kupang Branch III, with an area of
71 131 m2 area of port land and waters 1,880 Ha working environment. While the broad sphere of
interest is 1,813 Ha. With a size of 4 x 5 meters to the pier I and 115 x 10 meters to dock II.
Monitoring region including the Gulf Pearl Village area, Teluk Mutiara, Alor Regency NTT Province.
This activity is carried out for the analysis of sea water quality monitoring in the public ports
Kalabahi-Alor. The quality of water include chemical-physical quality of the marine waters around
the port. Sea water samples taken from 3 (three locations) are different. The results of analysis and
monitoring showed that the seawater quality in the port area is the impact of: the activities of
shipping (operation of ships and shipwrecks), waste from waste ship (loading and unloading), the
activity of other ports (such as culinary activities), drainage channels which empties into the sea,
leaks and spills that mixes the unloading of oil and oil from the remaining residual ballast water and
washing, as well as residential waste that goes directly on the outskirts of the port. Data quality
(chemical-physical) sea water port water area Kalabahi General conducted an in situ and laboratory
analysis showed that all the measured parameters still meet quality standards permitted by
government regulations.