Kecemasan dan Depresi terhadap Kadar Gula Darah Pasien Kanker Payudara yang menjalani Kemoterapi di RSUP Haji Adam Malik Medan

Abstract

Kanker payudara meruapakan penyebab paling umum kematian akibat kanker diseluruh dunia. Pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi biasanya mengalami berbagai gejala baik secara tisik maupun emosional berupa kecemasan dan depresi yang dapat mempengaruhi Kadar gula darah pasien. Penelitian ini bertujuan mengetahui kecemasan dan depresi terhadap kadar gula darah pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi di RSUP Haji Adam Malik Medan. Desain penelitian ini deskriptif analitik dengan jumlah sampel yang direncanakan sebanyak 72 orang wanita penderita kanker payudara yang menjalani kemoterapi. Namun saat penelitian dilakukan disebabkan oleh keterbatasan waktu, jumlah sampel yang berhasil diteliti hanya 50 orang. Pengambilan sampel menggunakan metode non probability sampling jenis purposive sampling dengan uji statistik Chi Square. Pengumpulan data menggunakan kuisioner kecemasan dan kuisioner dengan HADS (Hospital Anxiety Depression Scale) dengan masing-masing 7 pertanyan kecemasan dan 7 pertanyaan depresi, dan pengukuran Kadar gula darah dengan menggunakan alat glukotest. Hasil yang ditemukan dari 50 responden adalah mayoritas karakteristik responden berusia 46 - 55 tahun (36 %), tidak mengalami kecemasan (40 %), dan tidak depresi (50 %), serta depresi sedang (44 %). untuk karakteristik KGD dengan nilai tinggi atau hyperglikemi (56 %). Hasil uji Chi Square ditemukan ada hubungan yang signifikan antara tingkat kecemasan dengan KGD dan kejadian depresi dengan KGD dengan nilai p < 0,05. Oleh karena itu petugas kesehatan diharapkan dapat memberikan motivasi terhadap pasien kanker payudara terutama untuk meningkatkan kemampuan psikis serta koping yang efektif sehingga tidak terjadi komplikasi lain selain penyakitnya.