Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Wajib Pajak Orang Pribadi Menggunakan Norma Penghitungan Penghasilan Neto Dalam Pemenuhan Kewajiban Pajak Penghasilan Orang Pribadi (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai)
Abstract
The purpose of this study was to find out the ease of computation of income tax payable, the amount of income tax payable, knowledge of bookkeeping, financial ability to pay maintenance of accounting records, knowledge of the tax regulations, and the level of education, on the use of the net incomecomputation norm.
This comparative causal study with the characteristics of problems in the form of casual relationship between two or more variables was conducted in the office of Pratama Tax Service in Binjai. This study used the primary data. The samples for this study were selected through census sampling method. The samples used in this study were 59 out of the 59 total population comprising the taxpayers of the office of Pratama Tax Service in Binjai using the net incomecomputation norm in meeting the individual income tax liability. The data obtained were processed through multiple regression model. The result of F test showed that simultaneously the ease of computation of income tax payable, the amount of income tax payable, knowledge of bookkeeping, the financial ability to pay maintenance of accounting records, knowledge of the tax regulations, and the level of education had a significant influence on the use of the net incomecomputation norm . While partially, the result of t-test showed that the ease of computation of income tax payable, the amount of income tax payable, the knowledge of bookkeeping, and the knowledge of the tax regulations had influence on the use of the net incomecomputation norm while the financial ability to pay maintenance of accounting records, and the level of education did not have any influence on the use of the net incomecomputation norm. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Kemudahan penghitungan PPh terutang, Besarnya PPh terutang, Pengetahuan tentang pembukuan, Kemampuan keuangan membayar penyelenggara pembukuan, Pengetahuan tentang Peraturan Perpajakan, Tingkat Pendidikan, terhadap Penggunaan Norma Penghitungan Penghasilan Neto.
Penelitian ini dilakukan penulis pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai. Jenis penelitian ini adalah penelitian causal komperatif yang merupakan penelitian dengan karakteristik masalah berupa hubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini menggunakan data primer. Pengambilan sampel dengan menggunakan metode sensus. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 59 sampel dari total 59 populasi penelitian. Sampel dalam penelitian ini adalah para Wajib Pajak di KPP Pratama Binjai yang menggunakan norma penghitungan penghasilan neto di dalam pemenuhan kewajiban PPh orang pribadi. Data diolah dengan menggunakan model regresi berganda. Hasil penelitian ini dengan menggunakan uji F membuktikan bahwa secara simultan Kemudahan penghitungan PPh terutang, Besarnya PPh terutang, Pengetahuan tentang pembukuan, Kemampuan keuangan membayar penyelenggara pembukuan, Pengetahuan tentang Peraturan Perpajakan, Tingkat Pendidikan berpengaruh signifikan terhadap Penggunaan Norma Penghitungan Penghasilan Neto. Sedangkan secara parsial dengan menggunakan uji t membuktikan bahwa Kemudahan penghitungan PPh terutang, Besarnya PPh terutang, Pengetahuan tentang pembukuan, dan Pengetahuan tentang Peraturan Perpajakan berpengaruh terhadap Penggunaan Norma Penghitungan Penghasilan Neto sedangkan Kemampuan keuangan membayar penyelenggara pembukuan, dan Tingkat Pendidikan tidak berpengaruh terhadap Penggunaan Norma Penghitungan Penghasilan Neto.
Collections
- MT - Accountancy [522]