Identifikasi Bahan Kimia Obat Glibenklamid Pada Jamu Diates Bentuk Serbuk Secara Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
Abstract
Bahan kimia obat umumnya digunakan pada pengobatan secara modern. Penggunaan bahan kimia obat pada pengobatan modern selalu disertai takaran/dosis, aturan pakai yang jelas, dan peringatan-peringatan akan bahaya dalam penggunaannya. Akan tetapi hal ini berbanding terbalik dengan bahan kimia obat yang ada di dalam jamu. Bahan kimia obat di dalam jamu tidak disertai takaran/dosis, aturan pakai yang jelas, dan peringatan-peringatan akan bahaya dalam penggunaannya. Hal ini jelas menjadi sangat berbahaya dalam penggunaannya dan dikarenakan juga Glibenklamid termasuk salah satu golongan obat keras. Identifikasi Glibenklamid dalam jamu bentuk serbuk ini bertujuan untuk mengetahui apakah jamu Diates yang akan diedarkan di pasaran ada mengandung bahan kimia obat atau tidak. Glibenklamid digunakan untuk menurunkan kadar glukosa darah. Identifikasi Glibenklamid dalam jamu Diates dilakukan di Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Medan, identifikasinya menggunakan Kromatografi Lapis Tipis. Hasil yang diperoleh dari harga Rf baku pembanding Glibenklamid BPFI adalah 0,167 sedangkan pada sampel tidak memiliki noda, dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa obat tradisional negatif mengandung bahan kimia obat Glibenklamid sehingga sampel yang diuji dinyatakan memenuhi persyaratan sesuai dengan KepMenkes.No.661/Menkes/SK/VII/1994.
Collections
- SP - Pharmacology [1714]