• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers (SP)
    • Humanities
    • SP - History
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers (SP)
    • Humanities
    • SP - History
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Angkutan Kota PT. Rahayu Medan Ceria Tahun 1984-2000

    Thumbnail
    View/Open
    Appendix (1.270Mb)
    Reference (482.8Kb)
    Chapter III-V (625.4Kb)
    Chapter II (559.1Kb)
    Chapter I (539.3Kb)
    Abstract (480.6Kb)
    Cover (577.8Kb)
    Date
    2014-01-22
    Author
    Panjaitan, Glorika
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Transportasi mencakup berbagai bidang yang cukup luas, karena hampir seluruh aspek kehidupan manusia tidak terlepas dari pengangkutan (transportasi). Pengangkutan tumbuh dan berkembang sejalan dengan kemajuan tingkat budaya dan kehidupan manusia serta merupakan alat mobilitas seluruh lapisan masyarakat sehingga terjadinya interaksi sosial dalam masyarakat. Kondisi sarana transportasi angkutan umum di Kota Medan pada tahun 1960-an, belum sebaik sekarang, karena yang ada saat itu hanyalah sarana angkutan umum yang sangat masih minim dan sederhana, seperti Becak Dayung dan Becak Mesin yang beroda tiga. Semakin berkembangnya zaman menyebabkan pemerintah pusat membuat kebijakan untuk menetapkan mobil roda tiga yang kemudian populer dengan nama “Bemo” produksi Jepang sebagai kendaraan yang efisien dan efektif bagi masyarakat Kota Medan. Mulai berkembang produksi kendaraan roda empat yang mempunyai kelebihan dapat menampung penumpang lebih banyak serta mencapai jarak tempuh yang lebih jauh ditambah lagi kondisi fisik angkutan Bemo yang tidak layak beroperasi lagi membuat munculnya armada angkutan roda empat dengan menggunakan pintu belakang yang kerap kali disebut “Sudako” sebagai cikal bakal sarana angkutan kota hingga sekarang ini milik perusahaan KPUM. Maka pada tahun 1984 berdirilah sebuah perusahaan jasa angkutan kota yang berganti nama menjadi PT. Rahayu Medan Ceria yang dikelola oleh Bapak Drs. Mont Gomery Munthe bersama keluarganya. PT. RMC mulai menunjukkan perkembangan dan peranannya terhadap sistem transportasi di Kota Medan dan menjadi perusahaan jasa angkutan kota yang cukup besar. Dalam penelitian ini menggunakan beberapa metode sejarah yang umum yaitu: Heuristik, Kritik Sumber, Interpretasi, dan Historiografi. Dalam heuristik, sumber tentang PT. RMC didapat dengan mengumpulkan sumber tertulis dan menggunakan penelitian lapangan melalui wawancara. Untuk kritik sumber digunakan agar keabsahan data tersebut dapat dinilai keobjektifannya melalui kritik intern dan kritik ekstern. Untuk metode interpretasi digunakan agar memastikan hasil penelitian dengan cara membandingkan dengan penelitian sebelumnya. Dalam historiografi dilakukan penyusunan hasil penelitian ke dalam karya tulis sejarah yang deskriptif analisis. Kesimpulan dari penelitian ini adalah PT.RMC telah melakukan peremajaan kondisi fisik seluruh armada angkutannya dengan menggunakan minibus pintu samping dan tidak menggunakan pintu belakang lagi seperti kebanyakan angkot yang masih beroperasi di Kota Medan. Hal ini juga telah menunjukkan perkembangan, peranan dan eksistensi PT. RMC terhadap perkembangan transportasi di Kota Medan serta mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan jasa angkutan lainnya.
    URI
    http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/39658
    Collections
    • SP - History [227]

    University of Sumatera Utara Institutional Repository (USU-IR)
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsSubjectsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsSubjectsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    University of Sumatera Utara Institutional Repository (USU-IR)
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV