Studi Efektivitas Jembatan Penyeberangan (Studi Kasus : Jalan Sisingamagaraja Medan)
Abstract
Fasilitas jembatan penyeberangan di Jalan Sisingamagaraja tidak efektif dan sangat rendah sekali penggunaannya. Posisi yang tidak strategis disertai dengan penentuan fasilitas penyeberangan yang kurang tepat menjadi sebab utama rendah nya penggunaan jembatan penyeberangan di jalan Sisingamagaraja.
Hubungan antara arus kendaraan dan arus penyeberang jalan yang di bahas dari awal pada Tugas Akhir ini dicoba untuk dijadikan acuan untuk menetapkan jenis fasilitas penyeberangan yang tepat bagi pejalan kaki.
Hasil analisis data yang diperoleh menunjukkan nilai R yang merupakan perbandingan antara waktu untuk menyeberang melalui jembatan penyeberangan dengan waktu untuk menyeberang di bawah jembatan penyeberangan adalah sebesar = 6,3 , dan nilai Pa/Pt yang merupakan perbandingan jumlah pejalan kaki yang menyeberang di jembatan penyeberangan dengan jumlah pejalan kaki yang menyeberang di bawah jembatan penyeberangan adalah sebesar = 9,67%. Kesimpulan yang diperoleh menunjukkan bahwa tipe fasilitas penyeberangan yang sesuai di Jalan Sisingamagaraja berdasarkan hasil studi adalah zebra cross yang ditempatkan pada zona dengan tingkat penyeberang jalan yang tinggi.
Collections
- SP - Civil Engineering [824]