Tumor Laring
Abstract
Dengan bertambahnya usia harapan hidup di Indonesia yang semakin meningkat, berakibat meningkatnya kemungkinan ditemukan berbagai penyakit keganasan dan degeneratif. Salah satunya adalah keganasan didaerah kepala leher yaitu karsinoma laring.
Kanker kepala dan leher merupakan 5% dari seluruh keganasan pada tubuh manusia, dan kejadian tumor ganas laring sekitar 1-2%.1 Peneliti di Indonesia didapatkan karsinoma laring sekitar 0,5-2% . Tumor laring di Indonesia menduduki urutan ke tiga – ke empat dengan insidensi sekitar 6-13% dari keganasan di bidang THT-KL. Sampai saat ini penyebab pasti karsinoma laring belum diketahui secara pasti. 2
Masyarakat Indonesia yang tingkat sosial ekonomi dan tingkat pendidikan rendah kurang memperhatikan kesehatan dan kurang memanfaatkan sarana kesehatan yang ada dengan alasan faktor ekonomi. Hal inilah yang mengakibatkan kebanyakan pasien dari kelompok ini dengan karsinoma laring datang pada stadium lanjut yang mengakibatkan tingginya angka kematian.