• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers (SP)
    • Engineering
    • SP - Civil Engineering
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers (SP)
    • Engineering
    • SP - Civil Engineering
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisa dan Eksperimen Komposit Kayu Kelapa – Beton Box secara Elastis dan Ultimate

    Thumbnail
    View/Open
    Reference (211.1Kb)
    Chapter III-V (574.4Kb)
    Chapter II (618.5Kb)
    Chapter I (239.3Kb)
    Abstract (217.0Kb)
    Cover (966.0Kb)
    Date
    2011-09-14
    Author
    Hasibuan, Gina Cynthia
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pada pembangunan prasarana fisik, kayu sebagai unsur bahan bangunan turut memegang peranan penting. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk menghemat penggunaan kayu dan mengatasi keterbatasan ukuran kayu yang ada di pasaran adalah dengan melakukan kombinasi antara kayu dan beton dalam satu kesatuan struktur komposit. Komponen struktur komposit kayu Kelapa–Beton Box adalah komposit yang terbentuk dari kayu kelapa dan beton, yang digabungkan menjadi satu kesatuan dengan perantara penghubung geser, sehingga mampu bereaksi terhadap beban kerja sebagai satu kesatuan.Dengan bahan tersebut sebagai komposit dapat diperoleh sifat gabungan yang lebih baik dari sifat komponen penyusunnya. Pemilihan kayu kelapa sebagai komponen dari komposit kayu Kelapa- Beton Box didasarkan atas kelebihannya yaitu ringan, mudah dikerjakan dengan harga yang relatif murah. Kayu ini tidak sekuat kayu kelas atas seperti damar, jati ataupun jenis lainnya, namun seiring dengan sulitnya mendapatkan kayu kelas I, maka penggunaan kayu kelapa menjadi suatu alternatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran perbandingan kuat lentur komposit kayu Kelapa–Beton Box dan mengetahui hubungan beban– lendutan struktur komposit serta pola retak yang terjadi bila ditinjau secara elastis dan ultimate.Pengujian struktur komposit menggunakan dua buah model.Model pertama dirancang berdasarkan metode elastis, sedangkan model kedua berdasarkan metode ultimate. Kayu kelapa didisain dengan ukuran penampang 3x3inci2 dan beton K-175 dengan ukuran penampang 5x5cm2 untuk kedua model. Panjang bentang struktur komposit adalah + 3,00 m dan penghubung geser yang digunakan adalah paku berdiameter 4,2 mm. Dari pengujian diperoleh bahwa komposit Kayu Kelapa – Beton Box yang didisain secara ultimate mampu menahan beban 10 % lebih besar dibandingkan Komposit Kayu Kelapa - Beton Box yang didisain secara elastis.Dari hasil penelitian diharapkan komponen struktur Komposit Kayu Kelapa - Beton Box dapat dipakai sebagai bahan alternatif pilihan untuk konstruksi jembatan sederhana, khususnya bagi daerah terpencil yang sulit mendapatkan material penyusun beton, sementara banyak terdapat material kayu sehingga tercapai harga yang ekonomis.
    URI
    http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/28913
    Collections
    • SP - Civil Engineering [824]

    University of Sumatera Utara Institutional Repository (USU-IR)
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsSubjectsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsSubjectsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    University of Sumatera Utara Institutional Repository (USU-IR)
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV