Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Eksklusif Pada Balita di Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru Tahun 2010
Abstract
Prevalensi pemberian ASI eksklusif di Indonesia masih rendah. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2005 cakupan ASI eksklusif di Sumatera Utara 52 %. Sampai saat ini belum ada catatan mengenai cakupan pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Padang Bulan.
Penelitian bertujuan untuk menganalisa faktor - faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif pada balita di Kelurahan Padang bulan Kecamatan Medan Baru Tahun 2010. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey bersifat observasional analitik dengan desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh Ibu yang memiliki balita di Kelurahan Padang bulan. Jumlah sampel yang dibutuhkan 106, dipilih secara purvosive dengan proporsi balita terbanyak terdapat di lingkungan I, II, III, IV, dan V. Data primer diperoleh dengan wawancara langsung dengan Ibu balita memakai kuesioner tertutup sedangkan data sekunder diperoleh dari kantor Kelurahan Padang Bulan. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi – square.
Dari hasil analisis univariat menunjukkan bahwa proporsi prevalens pemberian ASI eksklusif 10%. Karakteristik umur ibu terbanyak pada usia 35-39 tahun 45%, pendidikan ibu terbanyak SLTA 54,7%, Ibu yang tidak bekerja (IRT) 51,9%, dan paritas terbanyak skundipara 51,9%. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat 5 (lima) variabel yang mempunyai hubungan asosiasi yang bermakna dengan pemberian ASI eksklusif adalah faktor umur ibu yang tidak berisiko ( p=0,008), ibu yang tidak bekerja ( p=0,002), adanya dukungan keluarga ( p=0,015), jarak persalinan jarang ( p=0,00), dan sumber informasi ASI eksklusif dari petugas kesehatan (p=0,001).
Rendahnya prevalensi pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Padang bulan sehingga disarankan kepada tenaga kesehatan di Puskesmas Padang bulan agar lebih aktif dalam memberikan dukungan serta penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif. The prevalence of Exclusive Breastfeeding in Indonesia is still at low level. Based on data of District of Health North Sumatera Province in 2005 the achievement of Exclusive Breastfeeding is 52%, even data of Exclusive Breastfeeding in Padang Bulan not collected. There are some factors that influence of Exclusive Breastfeeding.
The purpose of this research to analyze associated factors of Exclusive Breastfeeding at Padang Bulan. This research was an analytical cross sectional design. The population of research are the mother who has baby with age range between 1-5 years who lived at I, II, III, IV, V district with the total of sample are 106. Data primer was collected by direct interview with mothers by closed quationer. The data were analyzed with the univariat and bivariat by chi - square tests.
The result of the univariat analyze shows that prevalens of Exclusive Breastfeeding 10%,. Age of mother majority among 35-39 45%, education of mother majority SLTA 54,7%, mother without job (IRT) 51,9% and parity of mother with secundipara 51,9%. Bivariat result shows 5 variabel factors that have influence on Exclusive Breastfeeding ( age mother without risk, mother without job, family support, time between delivery, and information of exclusive breastfeeding from District of Health worker) with p-value <0.05.
It suggested that Padang Bulan District of Health, to increase the campaign on Exclusive Breastfeeding in order to increase the people whose care and to socialize how to give Exclusive Breastfeeding and to do counceling, monitoring, and evaluating which is purposed to increase the effectiveness of implementation of Exclusive Breastfeeding.